Setelah Hector kembali dari
pencarian kebahagiaan maka Hector membawa kaligrafi yang indah dari Cina yang
berisi 4 huruf dalam panel besar berbahan kayu Red Wood. Dan ajaibnya karena di
negara Hector tidak ada yang bisa membaca huruf Cina maka panel besar ini
menjadi solusi untuk semua masalah pasien nya.
Seperti masalah yang di hadapi
Luc, yang terlalu baik kepada wanita sehingga sering di campakkan wanita, maka
ketika Luc melihat panel kayu dan bertanya kepada Hector, apa arti panel kayu
tersebut. ”Kalau kau takut menghadapi macan kumbang, lebih baik berburu antelop”.
Kemudian Hector baru sadar bahwa di Cina tidak ada antelop. Luc menanggapi
bahwa orang orang cina haus darah.
Kemudian pasien lainnya yang
mengalami masalah dalam percintaan, kemudian Hector melihat ke panel kayu dan
berkata kepada pasiennya,”Orang yang bijak melihat keindahan pada setiap musim.”
Kalimat yang tidak bermakna sama sekali namun anehnya pasiennya selalu
mengangguk kan kepala tanda mengerti atau mungkin tidak enak hati.
Perjalanan mencari cinta Hector
di mulai ketika atasan dari istrinya, sebuah perusahaan farmasi raksasa
kehilangan salah satu penelitinya, Profesor Cormorant yang menghasilkan obat yang menghilangkan
kasus perceraian dan perselingkuh manusia di dunia, karena kehilangan
cinta.
Profesor Cormorant menghilang dan
perusahaan farmasi membiayai Hector mencari nya dengan segala fasilitas dan
teman perjalanan, dari Cina sampai asia tenggara dan sampai afrika. Perjalanan
ini membuat Hector menemukan arti Cinta
sesungguhnya dan juga proses kimia Cinta di otak.
Professor Commorant menceritakan penelitiannya, bahwa ada dua neurotransmitter alamiah
yang bertanggung jawab atas cinta yaitu oksitosin dan dopamine. Oksitosin yang
tinggi ini membuat seseorang akan setia kepada pasangannya. Sementara kadar
oksitosin yang rendah membuat seseorang akan menjadi tidak terikat kepada
pasangannya.
Kemudian dopamine membuat seseorang menjadi lebih egois dan
tertarik untuk memuaskan ego diri sendiri. Bayangkan apabila ada obat yang bisa
mengatur keseimbangan neurotransmitter ini, maka masalah cinta di dunia ini akan selesai
dengan sendirinya.
Hector menjadi bimbang apakah
menyerahkan Profesor Cormorant kepada perusahaan farmasi atau membiarkan cinta
manusia di dunia berkembang apa adanya tanpa campur tangan obat obat farmasi.
Novel
|
:
|
Hector And The Secret of Love
|
Penerbit
|
:
|
Penerbit Noura Books
|
ISBN
|
:
|
978-602-385-181-2
|
Cetakan 1, Desember 2016
|
No comments:
Post a Comment